Para pakar kesehatan memperkirakan ada 60.000 hingga 100.000 gen (yang
tersusun dari DNA) di dalam 46 kromosom manusia. Bayi mendapat 23
kromosom dari ibu dan 23 kromosom dari ayah. Menggunakan rumus
kombinasi, sepasang orangtua punya potensi melahirkan 64 triliun anak
yang berbeda fisik maupun karakter secara genentik. Teori itu memberikan gambaran betapa tidak mungkin memerkirakan wajah bayi .
Warna Mata Jika ada sepasang gen yang terlibat dalam
pembentukan warna mata, maka maksimal hanya ada tiga gradasi warna
mata—cokelat, biru, dan hijau. Namun warna mata merupakan hasil dari
banyak gen yang beraksi bersama, disebut poligenik. Warna ata ditentukan
oleh jumlah melanin, atau pigmen cokelat, di bagian iris. Karena banyak
gen bertanggung jawab terhadap jumlah pigmen cokelat yang
diwariskan, ada segudang kemungkinan warna mata. Bahkan bukan tidak
mungkin kedua orangtua berwarna biru melahirkan anak dengan mata
berwarna cokelat.
Fitur wajah dan tubuh Beberapa karakteristik wajah
seperti lesung pipi, rambut yang tumbuh meruncing di kening, dan bentuk
asimetris wajah (misalnya salah satu alis lebin tinggi) dipercaya
bersifat dominan dan diwariskan dari generasi ke generasi, demikian pula
sidik jari. Bentuk gigi tidak rata dapat diwariskan karena konfigurasi
rahang dan kemiringan gigi ditentukan oleh genetik. Bahkan ada gen
spesifik untuk “gigi jarang” yang telah ditemukan dan dipercaya bersifat
dominan. Jika kebanyakan anggota keluarga memiliki dagu
lancip atau wajah bulat, fitur-fitur itulah yang kuat dan kemungkinan
besar diwariskan.
Warna rambut Secara umum, warna rambut gelap lebih
dominan dibanding warna terang. Namun sama seperti warna mata, bayi
bisa mendapatkan gradasi warna rambut indah kombinasi warna rambut ibu dan ayah. Orangtua dengan warna rambut serupa mungkin memiliki anak
dengan warna rambut berbeda tapi masih senanda dengan warna rambut
mereka.
Kepribadian Para ahli mengatakan banyak kepribadian -
misalnya, bereaksi terhadap suara – sudah tertanam secara genetik pada
bayi sejak lahir. Namun para ahli juga berpendapat bahwa lingkungan
memiliki pengaruh besar pada perilaku anak. Misalnya, seorang anak
mewarisi kebiasaan melakukan hal-hal berisiko tinggi dari lingkungannya.
Anak-anak juga mewarisi sifat-sifat kreatif seperti kesenian dan
bermusik dari lingkungan. Tetapi jika anak-anak tidak diperkenalkan pada
kesenian atau alat musik, bakat yang dia miliki tidak akan timbul.
Bentuk wajah dan tubuh Karakteristik wajah tertentu
seperti lesung pipi dan simetri wajah (posisi tinggi sebelah) diyakini
sangat dominan dan akan terjadi turun-temurun. Bentuk tangan, bentuk
jari, bentuk kuku, dan ciri yang tidak biasa seperti rambut ikal sering
muncul dari generasi ke generasi.Pola sidik jari telah terbukti ada pengaruh gen. Gigi tongos juga
dapat diwariskan, karena konfigurasi rahang dan kemiringan gigi
ditentukan secara genetik. Bahkan ada gen khusus untuk "celah gigi" yang
telah ditemukan dan diyakini menjadi dominan.
Tinggi Badan Untuk perkiraan kasar tinggi orang
dewasa, mengambil rata-rata tinggi ibu dan tinggi ayah. Kemudian
tambahkan dua inci untuk laki-laki atau kurangi dua inci untuk
perempuan. Jika tinggi ibu 158 cm dan tinggi ayah 175 cm,
maka rata-rata tinggi anak adalah antara 166 cm. Ada
kemungkinan anak laki-laki Anda akan memiliki tinggi 168 cm dan anak
perempuan Anda 164 cm. Tentunya pengaruh genetika tidak bisa diprediksi
dan pengukur ini bisa jadi tidak tepat.
sumber : http://www.parentsindonesia.com/article.php?type=article&cat=kids&id=1067
sumber : http://www.parentsindonesia.com/article.php?type=article&cat=kids&id=1067
Tidak ada komentar:
Posting Komentar