Minggu, 21 Desember 2014

PENGARUH GEN TERHADAP KETURUNAN

          Para pakar kesehatan memperkirakan ada 60.000 hingga 100.000 gen (yang tersusun dari DNA) di dalam 46 kromosom manusia. Bayi mendapat 23 kromosom dari ibu dan 23 kromosom dari ayah. Menggunakan rumus kombinasi, sepasang orangtua punya potensi melahirkan 64 triliun anak yang berbeda fisik maupun karakter secara genentik. Teori itu memberikan gambaran betapa tidak mungkin memerkirakan wajah bayi . 

          Warna Mata Jika ada sepasang gen yang terlibat dalam pembentukan warna mata, maka maksimal hanya ada tiga gradasi warna mata—cokelat, biru, dan hijau. Namun warna mata merupakan hasil dari banyak gen yang beraksi bersama, disebut poligenik. Warna ata ditentukan oleh jumlah melanin, atau pigmen cokelat, di bagian iris. Karena banyak gen bertanggung jawab terhadap jumlah pigmen cokelat yang diwariskan, ada segudang kemungkinan warna mata. Bahkan bukan tidak mungkin kedua orangtua berwarna biru melahirkan anak dengan mata berwarna cokelat.

      Fitur wajah dan tubuh Beberapa karakteristik wajah seperti lesung pipi, rambut yang tumbuh meruncing di kening, dan bentuk asimetris wajah (misalnya salah satu alis lebin tinggi) dipercaya bersifat dominan dan diwariskan dari generasi ke generasi, demikian pula sidik jari. Bentuk gigi tidak rata dapat diwariskan karena konfigurasi rahang dan kemiringan gigi ditentukan oleh genetik. Bahkan ada gen spesifik untuk “gigi jarang” yang telah ditemukan dan dipercaya bersifat dominan. Jika kebanyakan anggota keluarga memiliki dagu lancip atau wajah bulat, fitur-fitur itulah yang kuat dan kemungkinan besar diwariskan. 

       Warna rambut Secara umum, warna rambut gelap lebih dominan dibanding warna terang. Namun sama seperti warna mata, bayi bisa mendapatkan gradasi warna rambut indah kombinasi warna rambut ibu dan ayah. Orangtua dengan warna rambut serupa mungkin memiliki anak dengan warna rambut berbeda tapi masih senanda dengan warna rambut mereka.

           Kepribadian Para ahli mengatakan banyak kepribadian - misalnya, bereaksi terhadap suara – sudah tertanam secara genetik pada bayi sejak lahir. Namun para ahli juga berpendapat bahwa lingkungan memiliki pengaruh besar pada perilaku anak. Misalnya, seorang anak mewarisi kebiasaan melakukan hal-hal berisiko tinggi dari lingkungannya. Anak-anak juga mewarisi sifat-sifat kreatif seperti kesenian dan bermusik dari lingkungan. Tetapi jika anak-anak tidak diperkenalkan pada kesenian atau alat musik, bakat yang dia miliki tidak akan timbul.

          Bentuk wajah dan tubuh Karakteristik wajah tertentu seperti lesung pipi dan simetri wajah (posisi tinggi sebelah) diyakini sangat dominan dan akan terjadi turun-temurun. Bentuk tangan, bentuk jari, bentuk kuku, dan ciri yang tidak biasa seperti rambut ikal sering muncul dari generasi ke generasi.Pola sidik jari telah terbukti ada pengaruh gen. Gigi tongos juga dapat diwariskan, karena konfigurasi rahang dan kemiringan gigi ditentukan secara genetik. Bahkan ada gen khusus untuk "celah gigi" yang telah ditemukan dan diyakini menjadi dominan. 

         Tinggi Badan Untuk perkiraan kasar tinggi orang dewasa, mengambil rata-rata tinggi ibu dan tinggi ayah. Kemudian tambahkan dua inci untuk laki-laki atau kurangi dua inci untuk perempuan. Jika tinggi ibu 158 cm dan tinggi ayah 175 cm, maka rata-rata tinggi anak adalah antara 166 cm. Ada kemungkinan anak laki-laki Anda akan memiliki tinggi 168 cm dan anak perempuan Anda 164 cm. Tentunya pengaruh genetika tidak bisa diprediksi dan pengukur ini bisa jadi tidak tepat.

sumber : http://www.parentsindonesia.com/article.php?type=article&cat=kids&id=1067

Tidak ada komentar:

Posting Komentar